Minggu, 24 Maret 2013

About Daging Sapi dan Bawang



Nama   : Fanny                        Mata Kuliah    : Komunikasi Global
NPM   : 915110014                Kelas               : E

Semasa SD dalam pelajaran IPS sering disebut bahwa Indonesia adalah negara agraris. Namun apa yang terjadi belakangan ini? Justru petani dan peternak dalam negri kabarnya tidak dapat memenuhi kebutuhan rakyat Indonesia dalam hal pangan, hingga yang pada akhirnya import merupakan jalan keluar satu-satunya yang dapat ditempuh.
Ketika diberikan pertanyaan perlukah kita melakukan import daging sapi dan bawang terkait dengan kelangkaan beberapa waktu lalu, jawabannya tentu tidak. Karna pada dasarnya ketika ada penanganan yang tepat oleh pemerintah dalam menyeimbangkan antara supply dan demand dalam negri, maka import tidaklah dibutuhkan. Sebab lahan di Indonesia masih cukup luas untuk digarap, baik untuk menjadi lahan pertanian maupun peternakan, tinggal bagaimana cara pengaturannya agar segala sumber daya alam yang ada di Indonesia dapat dimanfaatkan secara maximal.
Siapa atau pihak manakah yang bertanggung jawab atas kenaikan harga bawang dan daging sapi yang terjadi belakangan ini? Jika ingin dijabarkan maka jawabannya adalah banyak pihak mulai dari praktik kartel hingga tidak dapat dipungkiri fakta  beberapa negara maju menggunakan berbagai cara untuk memerangkap negara berkembang terkait dengan kepentingan mereka. Pemerintah pun dapat disebut memiliki andil dalam kenaikan harga ini.
Solusinya dapat dilakukan dengan memaximalkan potensi sumber daya alam yang ada di Indonesia, jika ingin melakukan hal ini pun dituntut untuk adanya kerjasama yang bersinergi antara pemerintah dengan para masyarakatnya baik petani maupun peternak. Solusi lainnya ialah semua pihak harus turut memerangi praktik kartel dalam perdagangan nasional. Namun ketika hal-hal diatas telah dilakukan, saya rasa pun tidak cukup jika negara maju masih turut campur tangan dalam perekonomian negara berkembang.
Karna pada dasarnya negara berkembang memiliki ketergantungan yang tinggi pada negara maju. Kurang lebih dapat dikatakan segala aktifitas baik ekonomi, social dan politik yang terjadi di tanah air ini secara tidak langsung dipengaruhi juga oleh kepentingan dari negara maju.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Blogger news

About

who's fanny?

Fanny Wijaya, perempuan kelahiran 7 Feb'93 lulusan S1 Ilmu Komunikasi di Universitas Tarumanegara aka UNTAR.

Artikel Populer

Followers

Admin

YOU can find me on:

twitter: @fannyWJY
facebook: Fanny Wijaya
skype: xofanxony
;) see ya!